Pesawat Sukhoi Jatuh di Kawasan Gunung Salak |Daftar Penumpang Pesawat Sukhoi Jatuh di Kawasan Gunung Salak|Kronologi Sukhoi Hilang di Bogor Versi Kemenhub , Sebuah pesawat penumpang Sukhoi Superjet 100 dari Rusia dilaporkan kehilangan kontak dan jatuh di sekitar Gunung Salak, Jawa Barat dalam penerbangannya dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju ke Pelabuhan Ratu.
Marsekal Pertama Sunarbowo Sandi Direktur Operasi dan Latihan Basarnas waktu dikonfirmasi Suara Surabaya mengatakan pesawat itu hilang kontak dengan air traffic control Bandara Halim Perdanakusuma sejak pukul 14.33 WIB setelah mengudara 30 menit sebelumnya.
Pesawat itu membawa 46 penumpang dan 8 diantaranya berkewarganegaraan Rusia. Penumpang lainnya dilaporkan adalah para jurnalis, diantaranya dari televise swasta Trans TV.
“Pesawat itu datang untuk penerbangan percobaan. Diantara yang ikut rombongan itu ada kru dari PT PAL, Majalah Angkasa, dan media asing seperti Bloomberg. Dari data penumpang juga ada dari maskapai Pelita Air, PT Dirgantara Indonesia, Putra Artha Dirgantara, Sriwijaya Air, Maleo, dan Indonesia Airport,” kata dia.
Tim pencari, kata Sunarbowo sudah diberangkatkan namun terpaksa kembali karena cuaca buruk. Malam ini, kata dia sudah diberangkatkan tim SAR darat ke titik diduga pesawat jatuh. “Kita sudah dapatkan koordinatnya, tapi harus dicek besok,” kata dia.
Pesawat sipil buatan Rusia, Sukhoi Superjet-100 (SSJ-100) hilang kontak dalam uji coba terbang kedua hari ini, Rabu 9 Mei 2012. Kunjungan ke Indonesia adalah bagian dari "road show" yang digelar perusahaan Sukhoi Civil Aircraft di beberapa negara Asia Tengah dan Tenggara.
Berdasarkan data dari Lanud Halim, terdapat 41 nama di buku tamu. Semua nomor kontak mereka sudah dihubungi. Dari jumlah tersebut, hanya lima orang yang berhasil dikontak dan tidak ikut di dalam pesawat. Sisanya 36 nama tidak bisa dihubungi. Berikut daftar nama penumpang:
1. Kornel M.Sihombing (DI),
2. Edie Satriyo (Pelita air)
3. Darwin pelawi (Pelita air)
4. Gatot purwoko (Airfast)
5. Budi Rizal (Putera artha dirgantara)
6. Syafruddin (Carpedrem mandiri)
7. Peter adler (Sriwijaya)
8 Herman Suladji (Air Maleo)
9. Donardi Rahman (Aviastar)
10. Eloni (Kartika)
11. Husdiana Wijanda (Kartika)
12. Arief Wahyudi (TR)
13. Nam Tram (Snecma)
14. Rudi Dermawan (Indo Asia)
15. Ahmad Faisal (Indo asia)
16. Insan Kamil (Indo Asia)
17. Edward Edo M (Indo Asia)
18. Ismie (Trans TV)
19. Aditya Sukardi (Trans TV)
20. Indra Halim (PT KAL)
21. Rietyan S (PT KAL)
22. Dody Aviantara ( Majalah Angkasa)
23. DN Yusuf (Angkasa)
24 Femi (Bloomberg)
25 Stephen Kamagi (Indo Asia)
26. Capt Aan (Kartika)
27. Yusuf Ariwibowo
28. Maria Marcella
29. Henny Steviani
30. Mai Syarah
31. Dewi Mutiara
32. Sussana Vamella
33. Nur Ilmawati
34. Rossy Withan
35. Anggi
36. Aditya
Kronologi Sukhoi Hilang di Bogor Versi Kemenhub
Pesawat Sukhoi Superjet100 yang hilang kontak di Bogor mengangkut pebisnis dan pejabat untuk promosi penjualan pesawat. Pesawat ini melakukan 2 kali penerbangan dari Halim ke Halim.
Kapuskom Publik Kemenhub Bambang S Ervan memaparkan kronologi Sukhoi yang hilang kontak ini saat dihubungi wartawan, Kamis (9/5/2012).
Pesawat nahas ini melakukan round Halim ke Halim dengan 2 kali penerbangan.
Pukul 12.00 WIB
Penerbangan pertama sekitar pukul 12.00 dan mendarat di Halim lagi pukul 12.30 WIB.
Pukul 14.00 WIB
Take off kedua pukul 14.00 WIB. Namun sekitar pukul 14.25 WIB sudah lost contact dengan Halim.
Sebelum lost contact, pesawat sukhoi turun dari ketinggian 10000 menjadi 6.000. Posisinya di 10 nautical mile dari Atang Sanjaya.
Informasi di atas pesawat berjumlah 46 orang dengan kapasitas pesawat 98 seat.
SUMBERhttp://www.detik.com/
http://vivanews.com/
baca halaman selanjutnya;
CERITA HANTU hantu penunggu sekolah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar