Sabtu, 26 Januari 2013

Tips Merawat Televisi LCD dan LED


Ada cara baik untuk merawat TV LCD atau LED yang Anda miliki agar bisa bertahan lama dan tidak mudah rusak, yaitu dengan perawatan rutin dah hati-hati. Sebelum dilanjutkan, "Tips Merawat Televisi LCD dan LED" ada baiknya kita kilas balik sekilas tentang teknologi televisi.

Perkembangaan teknologi senantiasa berubah-ubah, termasuk teknologi di bidang hiburan. Awalnya, teknologi televisi menggunakan cathode ray tube atau CRT alias televisi tabung. Kini tv tabung mulai ditinggalkan dengan hadirnya televisi yang memiliki layar tipis, semisal LCD serta LED.Juga yang harus diperhatikan adalah mematikan seluruh aliran listrik saat membersihkan layar televisi. Tidak saja layar televisi LCD dan LED, ruangan sekitar televisi pun harus dijaga kebersihannya.Karena bentuk TV LCD dan LED yang tipis tidak seperti CRT yang gemuk karena memiliki tabung, kontan saja lebih diminati. Serta kualitas televisi LCD dan LED jauh lebih baik. Pertimbangan lain TV LCD dan LED untuk dimiliki karena hemat tempat dan bisa disimpan dimana saja. Meskipun TV LCD dan LED banyak kelebihannya tetapi tetap saja harus dirawat jika ingin tetap dalam kondisi baik dan awet.

Televisi LCD dan LED memiliki layar yang cukup peka terhadap guratan, sayatan atau goresan yang bisa menurunkan kualitas tampilan gambar. Perlu kehati-hatian saat Anda memindahkan atau mengangkatnya. Untuk itu perlu tips khusus dalam merawat televisi LCD dan LED.

Ada beberapa, "Tips Merawat Televisi LCD dan LED" yang blogdangkal petik dari rubrik KLASIKA beberapa waktu yang lewat, ini dia ...

Perhatikan Penempatan TV LCD dan LED

Anda perlu memerhatikan penempatan TV LCD dan LED, jangan sampai diletakkan yang langsung mendapatlan paparan sinar matahari. Artinya, cara yang terbaik untuk meletakkan TV LCD dan LED adalah di dalam ruangan yang bisa terhindar dari sinar matahari.

Menjaga Kebersihan Ruangan dan Peralatan Elektronik

Debu adalah musuh berat televisi LCD dan LED. Debu yang menempel pada televisi akan membuat kotor, tumpukan debu memungkinkan untuk menutup saluran sirkulasi yang menyebabkan televisi LCD dan LED cepat panas. Selain itu, debu bisa menyebabkan gangguan pada tampilan layar sehingga dapat menurunkan kualitas warna. Langkah yang paling baik adalah menjaga kebersihan ruangan dan peralatan elektronik. Jangan sampai menunggu debu menumpuk sehingga lama-lama debu pula yang akan menjadi sumber penyebab kerusakan kelistrikan dalam ruangan tempat TV LCD dan LED Anda.
Alat pembersih yang digunakan untuk memberantas debu pada layar TV LCD dan LED berada adalah dengan kain lembut dan cairan khusus. Jangan pernah melakukan penyemprotan cairan pembersih secara langsung pada layar. Juga yang harus diperhatikan adalah mematikan seluruh aliran listrik saat membersihkan layar televisi. Tidak saja layar televisi LCD dan LED, ruangan sekitar televisi pun harus dijaga kebersihannya.

Memerhatikan Penempatan TV LCD dan LED

Perhatikan beberapa hal saat menempatkan televisi.
Pertama, aturlah jarak antara televisi dan dinding di belakangnya sekitar 10 cm. Hal ini penting agar ada sisa ruang untuk udara sehingga televisi tidak cepat panas.
Kedua, aturlah ruang antara audio dengan perangkat TV, begitu pula dengan perangkat elektronik lainnya. Ketahuilah, benda-benda elektronik yang terlalu dekat dengan televisi LCD dan LED akan menyebabkan gangguan magnetik yang memengaruhi tampilan pada layar televisi.

Mengatur Suhu dan Kelembaban Udara

Sederhana namun seringkali dilupakan adalah menjaga kestabilan suhu dan kelembaban udara pada ruangan dimana TV LCD dan LED berada. Untuk itu, usahakan selalu menjaga kestabilan suhu dan kelembaban udara di ruangan televisi berada. Minimalisir penggunaan peralatan elektronik, sebab hal ini menyebabkan meningkatnya suhu pada ruangan. Sangat disarankan memasang pendingin ruangan pada tempat yang memiliki banyak peralatan elektronik.
Itulah, "Tips Merawat Televisi LCD dan LED" - Semoga dengan perawatan yang hati-hati dan berkala, TV LCD dan LED Anda tidak mudah rusak dan bisa bertahan lama :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar