Universitas Hamburger McDonald's, Sarjana ekonomi, sudah biasa. Sarjana kedokteran juga sudah banyak. Kalau sarjana hamburger? Gelar ini benar-benar ada lho! Nama kampusnya saja Hamburger University. Konon, persaingan untuk bisa diterima di sini lebih ketat daripada Harvard!
McDonald's adalah salah satu jaringan restoran cepat saji terbesar di dunia yang terkenal akan burgernya. Rupanya, resep sukses McDonald's berasal dari tenaga kerjanya yang terdidik dan terlatih secara khusus di Hamburger University.
Hamburger University awalnya berada di lantai bawah tanah McDonald's Elk Grove Village, Illinois, Amerika Serikat. Fred Turner dan Ray Kroc, koki dan CEO pertama McDonald's, mendirikan pusat pendidikan ini pada 1961. Sekarang, kampus tersebut sudah pindah tak jauh dari lokasi awalnya, yaitu ke Oak Brook.
Angkatan pertamanya hanya terdiri dari 15 orang. Kini, jumlah siswa dan cabang Hamburger University telah jauh berkembang. Setiap tahun, lebih dari 5,000 mahasiswa dari 119 negara mendaftar di kampus pusat serta cabangnya di Tokyo, London, Sydney, Munich, Sao Paulo, dan Shanghai.
Menurut Daily Mail, rasio penerimaan mahasiswa baru di cabang Shanghai lebih ketat daripada Harvard. Dari 100 orang yang mendaftar, hanya 1 orang yang diterima! Padahal, kampus ini baru berumur 2 tahun. Makanya, Hamburger University sering disebut-sebut sebagai Harvard-nya industri fast food.
Di Amerika Serikat, Hamburger University berdiri di atas lahan 1.2 hektar. Terdapat 13 ruang mengajar, sebuah auditorium berkapasitas 300 orang, 12 ruang edukasi interaktif, dan 3 lab dapur. Para mahasiswa diajar oleh 19 profesor dari seluruh dunia. Dengan bantuan penerjemah, mereka bisa memberi kuliah dalam 28 bahasa.
Apa saja yang siswa pelajari di sini? Di tahun pertama, mahasiswa belajar kimia, pemasaran, dan teknik memasak. Setelah itu, mereka mendapat ilmu tentang operasional restoran, pelayanan, kualitas, harga, dan kebersihan restoran. Ada beberapa jenjang karier yang bisa dipilih, yaitu menjadi kru, manajer, manajer madya, atau eksekutif.
Setiap orang yang kini menjadi manajer sudah melewati masa pelatihan. CEO McDonald's yang sekarang pun, Jim Skinner, adalah lulusan Hamburger University.
Namun, jangan harap tiap hari Anda dilimpahi junk food lezat. Semua makanan yang dipakai untuk praktik di sini adalah bohongan. Untuk mengetes keterampilan mahasiswa, pelanggan suruhan pun diminta memberikan perintah rumit.
Layaknya universitas pada umumnya, tentu ada ijazah dan gelar yang didapat setelah lulus dari masa pendidikan. Di belakang nama Anda akan tercantum 'B.H.', singkatan dari 'Bachelor of Hamburgerology'.
SUMBER;http://food.detik.com/read/2012/04/14/153240/1892483/294/universitas-hamburger-mcdonalds-lebih-ketat-dari-harvard?dthlutama
baca halaman selanjutnya;
Mitos-Mitos Seputar Masturbasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar