Sabtu, 11 Juni 2011

tips- cara membuat dawet ayu spesial banjarnegara


tips- cara membuat dawet ayu spesial banjarnegara, Oh ya…kalau Anda perhatikan secara teliti gerobak (atau bakul ya?) dawet maka Anda bisa melihat gambar dua orang tokoh wayang yang sangat terkenal, yaitu tokoh Punakawan: Semar dan anaknya Garéng (perhatikan saja gambar penjual dawet di bawah). Kenapa penjual dawet memasang dua tokoh wayang tsb? Kata orang tua sih karena seMAR dan garËng akan membentuk kata “maréng” yang artinya adalah kemarau. Kalau musim kemarau kan panas dan membuat cepat haus kan? Makanya kalau haus ya minum Dawet hehehe…



BAHAN (dawet) :
a. 125 gr tepung sagu aren
b. 25 gr tepung beras
c. 400 gr air
d. 100 ml air daun suji (30 lbr daun suji blender bersama 150 ml air, saring)
e. 3 tetes pewarna hijau

BAHAN (kuah gula merah) :
a. 250 gr gula merah, iris tipis
b. 300 ml air
c. 1 lbr daun pandan

BAHAN (kuah santan) :
a. 750 ml santan dari 1 btr kelapa
b. 1/2 sdt garam
c. 2 lbr daun pandan
d. 10 bh daging nangka,potong dadu
CARANYA MEMBUAT :
1. Aduk rata bahan dawet, masak sambil diaduk hingga meletup-letup.
2. Angkat, panas-panas, tuang ke cetakan cendol, tekan cetakan cendol.
3. Tampung cendol yang keluar ke dalam baskom berisi air dingin.
4. Rebus kuah gula merah sambil diaduk hingga mendidih, saring, dinginkan.
5. Rebus kuah santan sambil diaduk hingga mendidih, dinginkan.
6. Sendokkan cendol ke dalam gelas.
7. Tambahkan kuah gula merah dan santan.
8. Sajikan dengan es batu untuk 5 orang.

dawet ayu adalah minuman khas banjarnegara yang menjadi salah satu pusat kuliner kebanggan semua orang........ rasanya yang gak asing di lidah dan gulanya yang khas membuat kita lebih betah untuk selalu mencicipi kapanpun, Ayoooooo buruan coba..

baca halaman selanjutnya;
tips- cara membuat sop buntut yang empuk dan uwenak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar